Langsung ke konten utama

Kopi Aroma, Kopi Legendaris Asal Bandung yang Rasanya Mendunia

Sore ini, suami mengajak aku untuk membeli kopi. Aku fikir dia akan mengajak aku ke supermarket atau coffee shop modern yang berlogo hijau yang terkenal itu 😅. Ternyata suami mengajak aku ke sebuah toko kecil di daerah Banceuy. Aku sempat kaget, karena sering lewat jalan itu aku gak pernah "ngeh" ada toko yang menjual kopi dan antriannya cukup panjang sampai ke jalan luar toko 😁

Tampak Samping Toko Kopi Aroma

My first impression, toko kopi ini terlihat sudah cukup tua karena bangunan dan interiornya cukup sederhana dan terlihat jadul 😀

Kemasan kopinya juga sangat jadul.

Packaging Kopi Aroma Robusta dan Arabica

Mereka menjual 2 jenis kopi, Kopi Robusta dan Arabica. Menurutku, 2 jenis kopi ini tentu sudah tidak asing buat penggemar kopi. Karena aku pernah membaca bahwa jenis yang paling sering diperdagangkan adalah jenis ini.

Beruntung bagi Indonesia karena Indonesia merupakan penghasil kopi terbesar ke-4 di dunia setelah Brasil, Vietnam dan Kolumbia.

Beberapa jenis kopi berdasarkan lama pemasakan bibitnya dibagi menjadi;
1. Kopi Arabika 21 hari
2. Kopi Robusta 43 hari
3. Kopi Ekselsa 43 hari
4. Kopi Stenopila 46 hari
5. Kopi Liberika 46 hari

Dan kopi yang paling banyak dikonsumsi di dunia adalah kopi Arabika 70%, kopi Robusta 26%.

Di Indonesia kopi Robusta dikonsumsi sebanyak 90% dan sisanya arabika. Indonesia mulai menanam kopi sejak era pemerintahan Belanda tahun 1699. Dimulai dengan menanam kopi Arabika kemudian kopi Robusta pada tahun 1900

Aku dan suami mengantri kopi Aroma selama 20 menitan.
Antrian Depan Toko Kopi Aroma

Jalan Pecinan Lama, Banceuy

Setelah sekitar 20 menitan mengantri, akhirnya kami tiba di depan petugas dan kami pun memesan 2 jenis kopi Arabica dan Robusta 1/4 kg dengan harga per bungkusnya 30.000 rupiah. 

Proses Pengepakan Kopi yang Sudah Dipesan

Suami Lagi Nunggu Kopinya Dikemas

Jenis Kopi yang Dijual

Daftar Harga Kopi

Sebagai kopi yang melegenda, Kopi Aroma memiliki peraturan pembelian, mereka tetap mempertahankan proses pembelian tradisional dengan tidak menjualnya melalui media online, ataupun kurir dan agen, melainkan harus membeli langsung di Tokonya. 

Peraturan Pembelian

Bijih Kopi di Etalase Toko

Mengkonsumsi kopi secara bijak dan tepat dapat memberikan manfaat bagi kesehatan, Kopi Robusta memiliki kandungan antioksidan yang lebih banyak dari kopi Arabika 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahan Makanan yang Wajib Dibawa ke Jepang

Hai, beberapa hari sebelumnya aku dan suami belanja bahan makanan yang akan kami bawa ke Jepang. Berhubung bagasi Garuda dibatasi 40 kg saja, kami memilih bahan makanan yang penting- penting aja 😁kami membawa makanan yang Indonesia banget buat ngobatin rasa kangen dan listnya adalah berikut ini 😁 1. Indomie Indomie wajib banget dibawa, selain sebagai makanan instan yang paling praktis dan Indonesia banget, Indomie Indonesia emang beda banget rasanya dengan yang beli di Jepang (kata suami) selain itu Indomie beli di Indonesia lebih murah daripada beli di Jepang 😂 2. Bumbu Instan Bumbu instan yang aku bawa, bumbu nasi goreng, ayam goreng dan sup. Sebenernya sih bisa aja bikin sendiri tapi aku takut disana ga ada bahan yang jual atau kurang bahan sedikit aja kan rasanya beda. Oia di Jepang ga ada bawang merah huhuu 3. Tepung Bumbu Tepung bumbu ini penting banget, aku beli tepung bumbu Sasa untuk ayam goreng dan pisang goreng 😁 4. Sambal Instan Sangat s...

Pengalaman Mengurus Visa Jepang di VFS

Bulan lalu, aku mulai mengurus aplikasi visa Jepang di VFS, setahuku VFS baru ditunjuk oleh Japan Embassy sebagai front liner untuk menerima aplikasi visa kunjungan ke Jepang. 😎 Karena beberapa bulan sebelumnya aku sempat mengurus langsung ke kedutaan belum melalui VFS Global. Situs VFS adalah sebagai berikut : www.vfsglobal.com/japan/indonesia/ Pengurusan visa Jepang menurutku cukup mudah, yang penting semua syarat dokumen telah disiapkan dan disusun rapih (syarat yang di perlukan dapat dilihat disini listnya ya ) www.id.emb-japan.go.jp/visa_1.html Usahakan untuk datang pagi, mereka buka jam 10.00, aku udah berada di VFS Lotte Avenue pada jam segitu. Oia, lokasi VFS ini berada di dalam mal Lotte Shopping Avenue di Kuningan. Pukul 10.00 tepat kita baru boleh masuk dengan pemeriksaan metal detector. Sebelum masuk diperingatkan untuk tidak mengambil gambar dan tidak melakukan panggilan telepon (kurang tahu juga maksudnya, mungkin supaya tidak menganggu) Sebelum ma...

What is Kebaya?

Kebaya is a part of the Indonesia’s cultures. Kebaya becomes the reflection of Indonesian women’s gracefulness from time to time. In the past, kebaya was traditional costume of kingdoms/noble family. Photo : instagram Mokkara Indonesia Kebaya was once deemed as an old fashion clothing, but today, kebaya is widely used by the Indonesian women again. Indonesia has many art and cultural heritages. One of them is Kebaya. Nowdays, Kebaya is chosen outfit which many people wear in various events,such as graduation, wedding, and another. Even, image of Kebaya as Javanese traditional outfit has become more invisible because many regions in Indonesiaa also wear this outfit. So that Kebaya is good being national outfit. Kebaya itself shows the character of Indonesian culture which puts forward good manners in wearing outfit both formal and informal events. Body-fit cut outfi gives aa sigh about the elegance and feminine of women as the wearer. Many creativities of Indonesian de...